Alhamdulillah,akhirnya saya
mahasiswa tingkat tiga di kampus alias semester 6. Cukup tua juga sih. Oke saatnya
saya mempersiapkan diri untuk magang atau kerja praktek atau on the job training bahasa kerennya. Dari
peminatan saya yaitu K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), dianjurkan untuk
mengambil masa magang minimal 60 hari kerja. Setelah berpikir cukup panjang dan
insyaAllah matang, saya membagi dua sesi magang saya dengan berbeda perusahaan.
Sesi pertama, saya memilih bidang manufactur yaitu Coca Cola Amatil Semarang
Indonesia selama kurang lebih 20 hari kerja.
Alasan milih tempat di sini memang
dengar dari senior kalau peringkat K3 di Coca Cola sudah mendapat bendera emas,
lalu saya sedikit tertarik di bidang manufaktur ketimbang konstruksi atau
pertambangan. Loh kenapa ngga migas? Doain aja sesi dua yah. Aamiin . Dan alasan
yang paling utama, saya mencari perusahaan yang dapat menerima mahasiswa magang
dalam waktu dekat dan lama waktu sesuai yang kita inginkan. Karena memang sesi
magang pertama saya ini ngga punya banyak waktu, mau ngga mau semester 7 hanya
punya satu bulan full yaitu Agustus yang bisa untuk dipakai magang tanpa gangguan.
Selain itu, senior saya juga cerita kalau di Coca Cola ini mudah mendapatkan
kesempatan magang.
Tapi nyatanya …
Well, saat semua persyaratan
untuk mengajukan magang sudah selesai yaitu surat pengantar,CV,dan proposal
saya dan kedua anggota tim siap mengirimkan berkas ini. Jalan yang kami pilih
adalah kirim via pos karena memang saat itu kami sedang sedikit hectic dengan
kegiatan kampus. Setelah seminggu,kami mencoba menghubungi Coca Cola via
telpon, yang ada kami hanya mendapat jawaban “silahkan tunggu saja ya mba”. Sampai
kapan kita harus menunggu?oh … ditambah lagi kepikiran senior bilang kalau dia
hanya perlu dua hari untuk dapat konfirmasi dari Coca Cola.
Kami mulai gelisah, akhirnya kami
putuskan mendatangi Coca Cola tersebut. Setelah cukup lama menunggu untuk bisa
bertemu dengan HRD, akhirnya kami diperbolehkan masuk. Setelah cas cis cus
mengatakan maksud dan tujuan, pegawai HRD berusaha mencari proposal kita. Ternyata
apa yang terjadi? Proposal kita tidak ada! Mereka tidak bertanggung jawab jika
kami mengirim lewat pos. sayangnya, kami tidak membawa fotokopi surat
pengantar. Jika kami membawa,maka bisa diurus saat itu juga oleh HRD. Kata beliau,surat
pengantar saja sudah cukup tidak perlu menggunakan proposal. Yak,membuat
proposal dan surat pengantar (lagi).Mungkin bisa aja kami hanya memberikan
fotokopi surat pengantar yang kami punya,tapi kami takut HRD itu lupa akan
omongannya bahwa hanya dengan surat pengantar kami boleh mengajukan magang. Dengan
rasa kecewa, kami balik tanpa hasil dan harus mengulang dari awal. Taukah apa
yang terjadi? Saat di jalan pulang sudah-hampir-sampai-banget-ke Tembalang,
saya baru ingat kalau KTM yang saya tinggal di pos satpan untuk identitas
ketinggalan. Maka dari itu saya harus balik lagi untuk ambil dengan perjalan
kurang lebih 40 menit. Yah lumayan lah, panas dan ramenya jalanan bisa jadi
teman kita.
Sebelum menuju PD I, kami harus
mendapatkan tanda tangan coordinator magang dan kepala bagian K3. Akhirnya kepala
bagian K3 gampang ditemui dan kami berhasil dapat tanda tangan. Sayangnya, coordinator
magang tidak semudah kepala bagian K3 untuk ditemui. Kami harus menunggu beliau
di depan ruangan sampai datang,berasa mau bimbingan skripsi. Saat beliau
datang,kami tidak sempat mengejar untuk minta ttd. Dan ternyata,beliau
mengikuti rapat,entah rapat apa. Oke kami tunggu sampai berapa jam lupa.
Setelah beliau keluar dari ruang
rapat, kami langsung menodong beliau untuk meminta ttd. Kami dibawa masuk ke
ruang bagian, saat saya membuka halaman proposal yang ada ttd untuk coordinator
magang dan kepala bagian….JEDER….
“ini kok a.n Kepala Bagian
K3/Sekretaris K3?kan Pak Bayu itu Kepala Bagian K3….”
“……………………………………………………….”
Astagfirullah,tinggal selangkah
lagi bolpoin hitam itu nempel di kertas proposal kita,ternyata masih ada yang
salah. Oke baiklah. Kita langsung capcus dan mengganti semua yang salah. Kita ketik,dan
print ulang. Balik lagi kampus. Ngebut ngebut …. Seraya dalam hati berkata …..…..
tunggu kami Pak,tunggu kami Bu
Tergopoh gopoh kami lari menuju
ruang bagian K3,dan Alhamdulillah akhirnya di ttd juga :’)
*soundtrack we are the champion …
we are the champion …
Akhirnya surat masuk ke PD I dan
bisa kita ambil besoknya. Keesokan harinya setelah mengambil surat yang udah
jadi, kami kembali menuju ke Coca Cola Amatil Indonesia untuk mengajukan
proposal (lagi). Sampai di sana, kami bilang ke satpam kalau kami mau
konfirmasi magang. Kita dipersilahkan masuk. Dan …. HRD itu membaca surat
pengantar kita, lalu mengetik sesuatu di computer yang tepat ada di hadapan dia
. Lalu surat itu di print dan saat itu juga diberikan kepada kita. Saat dibaca,ternyata
itu surat pernyataan kami diterima magang di Coca Cola Amatil Semarang
Indonesia. Alhamdulillah …..
Berpelukan berpelukan ……
Ternyata semudah ini ya kalau mau
berusaha J
Jadi ada tips buat kamu yang mau
magang :
1. Urus
secepat mungkin berkas yang dibutuhkan untuk magang, minimal 3 bulan sebelum
waktu magang
2. Periksa
lagi isi proposal kalian,jangan asal print ya
3. Jangan
kirim via pos ! lebih baik datangi langsung
4. Jika
kalian tidak punya link, tidak usah khawatir guys karena saat datangi satpam
bilang aja mau konfirmasi magang,bukan mau mengajukan proposal surat magang. Kemungkinan
jika ngomong mau mengajukan proposal magang,proposal kalian akan ditahan di
pos,dan proses konfirmasi akan lebih lama
5. Jangan
lupa oleh kartu identitas yang kalian tinggal di pos satpam ya J
Oke guys,doakan aku ya sukses di on the job training coming
soon part one hehehe