girls

Malam ini ada sedikit topik cerita yang pengen aku bahas,mumpung lagi sesuai dengan suasana hatiku.Ini sebuah pandanganku tentang gadis. Gadis itu bukan anak kecil lagi kok,dibilang remaja juga sedikit ketuaan,dewasa juga belum pantes apalagi dibilang tua.Mungkin lebih proses dari remaja menuju dewasa ya.Gadis itu emosinya masih sedikit naik turun (ababil),tapi sudah bisa mengambil keputusan yang lebih realistis.Sebenernya bingung mau mulai dari mana,terlalu banyak sisi gadis yang mungkin belum diketahui terutama bagi para kaum waria laki-laki.

Menurut kesimpulanku tentang pandangan orang-orang terutama kaum laki-laki pada perempuan itu seperti …

1.       Misterius,menurutku lebih misterius kaum laki-laki daripada perempuan.Kenapa ada anggapan seperti ini?Perempuan itu hanya ingin dimengerti,sentuh sedikit hatinya agar kalian bisa memulai percakapan,dan bisa mengenal dia lebih jauh karena sesungguhnya perempuan tak mungkin memulai.

2.       Lemah,salah besar teman-teman.Perempuan itu kuat.Tidak lihatkah kalian perjuangan para Ibu dalam melahirkan kita?

3.       Selalu menggunakan perasaan daripada logika.Kalo ini memang benar,karena perempuan memang dianugerahi perasaan yang melimpah.Tapi taukah,berapa besar perasaan sakit hati yang bisa kita pendam.Kita ini sungguh tegar.

4.       Jual mahal,iyalah kita harus jual mahal.Memang kita apaan mau dijual murah?Perempuan solehah adalah harta paling besar bagi dunia.Ngga mau juga kan mendapatkan gampang tapi ngga suka?Mending susah tapi kita suka.

Mungkin tadi beberapa pandangan umum tentang perempuan ya,terus sebenernya gadis yang aku maksud itu gimana sih?Ini menurut riset ku sehari-hari,apa yang aku dan temen-temenku alami.Gadis itu …

1.       Pandai menutupi perasaan

Benar sekali teman,jika kita disinggung perasaannya,kita lebih baik diam atau mengalihkan pembicaraan karena kita tidak ingin terlihat kecewa di depan orang lain.Jika gadis sudah mulai jatuh cinta,dia tidak bisa berbuat banyak.Perempuan tidak mungkin memulai. Mungkin sekarang jamannya emansipasi wanita,tapi apa iya kita para perempuan harus datang menghampiri laki-laki dan bilang ‘I Love You’.Mau ditaruh mana muka ini?Perempuan itu serba terbatas loh,suka duluan dibilang genit,nolak dibilang jual mahal,nerima dibilang gampangan.Aduh rempong cyin.Sedih juga sih jadi perempuan kalo lagi dalam posisi suka duluan,bisa apa kita?Sekali lagi,wanita tidak mungkin memulai.Mungkin perempuan cuma bisa kasih kode-kode kepada lelaki agar lelaki itu penasaran dan mendatangi kita para kaum perempuan.

2.       Sabar

Perempuan itu sabar sekali,dia disakiti dia diam, dia dikhianati dia diam,dia jatuh cinta dia pun diam.Diam di sini bukan diam sebagai patung,tapi lebih sabar untuk menghadapi semua.

3.       Berlebihan

Mungkin sakit juga ya dibilang berlebihan,tapi ini lah adanya.Tau sendiri kan,kalo udah ada kumpulan perempuan ramenya kaya apa?Kaya pasar bubar. Seorang temen laki-laki ku (@ajigumilang) pernah bilang begini “Terkadang situasi menjadi berlebihan karena perempuan.” Sebagai contoh nih,perempuan lagi suka sama laki-laki,mau lewat depan laki-laki itu aja ngga berani,buat sekedar curi pandang aja udah gemetar.Kita merasa laki-laki itu tau apa yang kita rasa.Sebenernya realitanya itu tidak separah yang kita pikirkan.Ada lagi contoh,ini entah berlebihan atau rela berkorban.Nungguin sang cowo lewat sampai berjam-jam.Kaya ga ada kerjaan kan.Tapi inilah kita,perasaan kita yang bertindak.

4.       Tidak berkata apa adanya

Perempuan itu memang susah to the point.Intinya apa mba?

Misal mau bilang laper tapi muter-muternya ke Jepang dulu,terus Amerika,Singapore bilang jam berapa ya sekarang ini,kamu ngga makan?kamu ngga bawa bekal?(berharap diajak atau dibagi makan maksudnya).Akun di twitter @kamuscewek , itu bener banget isi tweet-tweetnya.Misal lagi nih ketika cewek bilang “udah jangan ganggu aku dulu=plis jangan biarin aku sendiri” , “aku gapapa=aku pengin kamu tanya aku kenapa”

Ya kurang lebih begitulah kaumku,kaum perempuan yang masih pantas disebut gadis.Hey siapapun yang membaca ini,janganlah kau menyakiti perasaan perempuan karena itu sama saja menyakiti perasaan Ibumu.Mungkin segini dulu,kalo ada lagi pasti aku tambah.Thankyou